Thanks God,
I’m officially 24 years old!
Terima
kasih Tuhan atas kesempatan hidup dan tumbuh menjadi putri kecil dari keluarga
Asmari, to be Ny. Isa Harianto, guru di sekolah terbaik SMKN 4 Malang, desainer
muda, penari dan traveler yang luar biasa membahagiakan. Alhamdulillah.. Nikmat
Tuhan mana lagi yang bisa saya dustakan hingga 24th ini terpampang nyata.
Pertambahan
usia sejatinya bukan melulu bicara soal angka. Namun, lebih dari itu untuk bisa
memaknai hidup dengan naiknya level angka. Tentu saya seharusnya bisa menilai,
sejauh mana hidup saya berarti dan bermanfaat untuk manusia lain di bumi ini.
Doa-doa
yang membanjiri SMS, Facebook, BBM, Instagram maupun yang langsung terucap di
telinga sungguh luar biasa. Bukan kado mewah yang saya harapkan dari suami
tercinta, keluarga, teman, rekan kerja bahkan murid-murid. Saya hanya ingin
doa-doa tersebut bisa terlaksana dengan megahnya. Yaa, semoga doa-doa yang
kalian panjatkan bisa benar-benar menjadi jalan hidup saya dan keluarga. Amin.
Foto ini diambil sebelum berangkat ngedate (20.04.15) |
24, angka
magic yang menuntut saya untuk bisa menjadi manusia yang luar biasa. Angka 2
dan 4 berjalan beringingan membentuk ritme khusus yang nilainya lebih dari
sekedar bilangan prima matematika. 2 dan 4, angka genap yang merupakan
kelipatan dari angka pertama dimana saya harus bisa menjadi wanita yang lebih
tangguh dari, cerdas, sabar, rendah hati dan selalu haus akan ilmu pengetahuan.
Saya harus terus belajar banyak hal.
Ketika 2 +
2 = 4, saya mengartikan secara khusus bahwa perjalanan hidup saya yang
sebelumnya bisa membuat saya jauh lebih siap menapaki umur 24 tahun yang
terpampang nyata di depan mata. Ini bukan akhir perjalanan tetapi justru
menjadi awal yang bahagia untuk melanjutkan hidup yang penuh makna dan suka
cita. Betapa tidak, baru kemarin (19.04.15) keluarga mungil saya melewati 2
bulan hidup berumah tangga.
Terima
kasih telah menjadikan saya wanita yang mampu merangkap banyak tugas.
Sungguh, saya bersyukur kepadaMu. Tuhanku. Saya sudah sangat berbahagia dengan
jalan hidup saya yang sekarang. Namun, itu bukan berarti saya sudah mencapai
target hidup yang saya tentukan. Kita sebagai manusia patut untuk selalu
membuat rencana dan berikhtiar untuk mewujudkannya.
Masih banyak mimpi yang harus saya raih. Menjadi dosen, memiliki rumah mungil dengan desain sendiri, memiliki Pajero Sport, merealisasikan pendirian Kayeskrim (kedai eskrim bernuansa vintage), usaha suami semakin dilancarkan, menjadi ibu kandung dari putra/i mungil saya nantinya dan tentu saja mengunjungi tempat-tempat exotis yang sudah ada dalam antrian kunjungan bersama suami dan anak-anak saya nantinya. Its called a true travelmate that I have.
Masih banyak mimpi yang harus saya raih. Menjadi dosen, memiliki rumah mungil dengan desain sendiri, memiliki Pajero Sport, merealisasikan pendirian Kayeskrim (kedai eskrim bernuansa vintage), usaha suami semakin dilancarkan, menjadi ibu kandung dari putra/i mungil saya nantinya dan tentu saja mengunjungi tempat-tempat exotis yang sudah ada dalam antrian kunjungan bersama suami dan anak-anak saya nantinya. Its called a true travelmate that I have.
Lets to
keep dreaming dan doing many action to reach them. Ofcourse, with do travel
around the world.